Sabtu, 06 September 2025

Inggris dan Indonesia Perkuat Kolaborasi Energi Hijau: UK PACT Tahap Dua Resmi Diluncurkan

Inggris dan Indonesia Perkuat Kolaborasi Energi Hijau: UK PACT Tahap Dua Resmi Diluncurkan
Inggris dan Indonesia Perkuat Kolaborasi Energi Hijau: UK PACT Tahap Dua Resmi Diluncurkan

JAKARTA  — Kerja sama antara Pemerintah Indonesia dan Inggris dalam bidang transisi energi hijau terus diperkuat melalui peluncuran Program UK PACT (Partnering for Accelerated Climate Transitions) Efisiensi Energi Tahap Dua. Program ini diluncurkan secara resmi oleh Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) bersama Kementerian Luar Negeri dan Pembangunan Inggris (Foreign, Commonwealth & Development Office/FCDO) di Jakarta.

UK PACT merupakan inisiatif strategis yang bertujuan mempercepat transisi energi bersih di Indonesia melalui penerapan kebijakan efisiensi energi dan pengembangan solusi pembiayaan hijau, khususnya di sektor bangunan dan industri.

Perluas Dampak, Prioritaskan Mitigasi Iklim

Baca Juga

Harga BBM Terbaru Berlaku Seluruh SPBU

Dalam sambutannya, Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM, Eniya Listiani Dewi, menegaskan pentingnya kerja sama ini dalam mempercepat implementasi program efisiensi energi nasional.

“Sejak diluncurkan pada November 2022, UK PACT telah menjadi katalisator program efisiensi energi di Indonesia melalui penguatan kebijakan berbasis pasar, pengembangan proyek percontohan pembiayaan hijau, dan dukungan pada regulasi serta koordinasi lintas sektor,” ujar Eniya.

Menurutnya, pada tahap kedua ini akan terdapat lima proyek baru yang secara khusus difokuskan untuk mitigasi perubahan iklim. Kelima proyek tersebut akan menyasar penguatan kebijakan efisiensi energi di tingkat nasional maupun daerah, mobilisasi pendanaan hijau, serta penyusunan peta jalan energi tingkat provinsi dan kota.

“Proyek-proyek ini akan membantu meningkatkan cakupan kebijakan efisiensi energi, memobilisasi keuangan hijau, dan mengembangkan roadmap energi skala provinsi dan kota dalam kemitraan dengan pemerintah daerah di Indonesia,” tambahnya.

Capaian UK PACT Tahap Pertama: Dasar Kuat untuk Tahap Lanjutan

Sejak mulai dijalankan pada tahun 2022, UK PACT telah memberikan kontribusi signifikan dalam penguatan kebijakan energi Indonesia. Salah satunya adalah dukungan terhadap penyusunan Peraturan Pemerintah Nomor 33 Tahun 2023 tentang Konservasi Energi yang menjadi dasar hukum nasional untuk pelaksanaan efisiensi energi secara sistematis.

Program ini juga mendorong formalitas peran Pengawas Penghematan Energi, sebuah jabatan strategis yang bertugas memantau dan menilai pelaksanaan program penghematan energi di sektor industri dan bangunan.

Tak hanya itu, UK PACT telah memberikan pelatihan dan sertifikasi kepada manajer energi. Pelatihan ini berfokus pada keterampilan teknis seperti pengumpulan data, pengukuran energi, dan benchmarking efisiensi energi di berbagai sektor. Hal ini sangat krusial untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia di bidang konservasi energi.

Inovasi Pembiayaan: Dorong Peran Lembaga Keuangan

Salah satu aspek penting dari UK PACT adalah pengenalan model pembiayaan inovatif bagi proyek efisiensi energi. Dalam tahap pertama, sejumlah bank lokal telah dikenalkan dengan instrumen pengurangan risiko, seperti Asuransi Penghematan Energi (Energy Savings Insurance/ESI) dan jaminan kredit parsial. Kedua instrumen ini berfungsi sebagai pelindung investasi dan mendorong minat lembaga keuangan untuk terlibat dalam skema pembiayaan hijau.

Model pembiayaan campuran (blended finance) yang mulai dikembangkan dalam program ini akan terus diperluas pada tahap dua. Harapannya, proyek-proyek efisiensi energi yang kini terkendala akses modal akan mendapatkan pembiayaan yang lebih mudah dan menarik dari sektor swasta maupun perbankan.

Fokus Tahap Dua: UMKM dan Pemerintah Daerah

Sementara itu, Amanda McLoughlin, Direktur Pembangunan Internasional Inggris untuk Indonesia, menekankan bahwa kerja sama ini merupakan bentuk nyata komitmen Inggris terhadap perubahan iklim global dan transisi energi berkeadilan di Indonesia.

“Program yang diluncurkan hari ini akan membantu usaha kecil dan menengah dalam menerapkan praktik efisiensi energi, membangun portofolio proyek-proyek yang siap untuk didanai, serta mengembangkan berbagai skema efisiensi energi,” ujar Amanda.

Selain menyasar pelaku usaha, program UK PACT tahap dua juga akan memperluas cakupan hingga ke tingkat pemerintah provinsi dan kota. Pemerintah daerah akan dilibatkan dalam penyusunan roadmap efisiensi energi sesuai dengan karakteristik wilayah masing-masing.

Kolaborasi Internasional yang Berkelanjutan

Kerja sama antara Indonesia dan Inggris dalam bidang energi terbarukan telah menunjukkan keberlanjutan dan efektivitas selama beberapa tahun terakhir. UK PACT menjadi contoh konkret bagaimana kolaborasi antarnegara dapat memberikan dampak nyata pada kebijakan, kapasitas teknis, dan keberlanjutan program lingkungan hidup.

Program ini juga mencerminkan komitmen Indonesia untuk mencapai target Net Zero Emission (NZE) pada 2060 atau lebih cepat, sebagaimana tertuang dalam berbagai dokumen kebijakan strategis nasional. Efisiensi energi menjadi salah satu pilar penting dalam mencapai target tersebut karena mampu menurunkan emisi secara signifikan tanpa mengorbankan pertumbuhan ekonomi.

Transisi Energi Butuh Kolaborasi Multisektor

Peluncuran UK PACT Tahap Dua menjadi langkah penting dalam memperkuat strategi efisiensi energi Indonesia yang kini menjadi prioritas dalam agenda transisi energi nasional. Dengan melibatkan pemerintah pusat, daerah, sektor keuangan, pelaku industri, dan mitra internasional, program ini diharapkan mampu membangun ekosistem efisiensi energi yang inklusif dan berkelanjutan.

“Transisi energi tidak dapat dilakukan sendiri. Kolaborasi internasional, peran swasta, dan partisipasi aktif masyarakat menjadi kunci dalam mewujudkan masa depan energi yang lebih bersih dan berkeadilan,” tutup Eniya dalam sambutannya.

Melalui UK PACT, Inggris dan Indonesia kembali menunjukkan bahwa diplomasi energi tidak hanya mempererat hubungan bilateral, tetapi juga menjadi alat transformasi global menuju masa depan rendah karbon.

Sindi

Sindi

teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Pertamina Tambah Pasokan Gas Elpiji Malang Raya

Pertamina Tambah Pasokan Gas Elpiji Malang Raya

Khofifah Pastikan Bantuan Logistik Bawean Lancar

Khofifah Pastikan Bantuan Logistik Bawean Lancar

Rumah Murah Bekasi Serba Rp 168 Juta

Rumah Murah Bekasi Serba Rp 168 Juta

Harga BBM Pertamina Terkini Seluruh Wilayah Indonesia

Harga BBM Pertamina Terkini Seluruh Wilayah Indonesia

Diskon Spesial Tambah Daya Listrik Bulan Ini

Diskon Spesial Tambah Daya Listrik Bulan Ini