Sabtu, 06 September 2025

Tiket Layanan Eksekutif Ditiadakan di Pelabuhan Merak Mulai 26 Maret 2025: Tarif Penyeberangan Merak Bakauheni Selama Arus Mudik Lebaran 2025

Tiket Layanan Eksekutif Ditiadakan di Pelabuhan Merak Mulai 26 Maret 2025: Tarif Penyeberangan Merak Bakauheni Selama Arus Mudik Lebaran 2025
Tiket Layanan Eksekutif Ditiadakan di Pelabuhan Merak Mulai 26 Maret 2025: Tarif Penyeberangan Merak Bakauheni Selama Arus Mudik Lebaran 2025

JAKARTA - Penyelenggaraan arus mudik Lebaran 2025 dipastikan akan dipenuhi dengan kepadatan yang luar biasa, terutama di pelabuhan-pelabuhan yang menjadi titik keberangkatan utama, termasuk Pelabuhan Merak di Banten. Sebagai langkah untuk mempermudah dan meratakan distribusi penumpang selama periode mudik, PT ASDP Indonesia Ferry (Persero) mengumumkan kebijakan baru terkait tarif penyeberangan Merak-Bakauheni.

Mulai 26 Maret 2025 atau H-5 Lebaran Idulfitri 2025, layanan tiket eksekutif di Pelabuhan Merak akan ditiadakan. Sebagai gantinya, PT ASDP akan memberlakukan tarif satu harga (single tarif) untuk seluruh layanan penyeberangan, termasuk untuk penumpang yang biasa memilih layanan express atau eksekutif.

Penerapan Tarif Satu Harga Selama Arus Mudik

Baca Juga

15 Tempat Wisata di Sukabumi 2025 Terbaik yang Indah Untuk Dikunjungi

Direktur Utama PT ASDP Indonesia Ferry, Heru Widodo, menjelaskan bahwa kebijakan tarif satu harga ini akan berlaku di Pelabuhan Merak mulai Rabu, 26 Maret 2025 pukul 12.00 WIB hingga Minggu, 30 Maret 2025 pukul 20.00 WIB, yang mencakup periode H-5 hingga H-1 Lebaran. Kebijakan ini diharapkan dapat memberikan kemudahan dan mengurangi biaya transportasi bagi pemudik yang menggunakan jasa penyeberangan di lintasan Merak-Bakauheni.

“Selama periode tersebut, kami memastikan bahwa masyarakat yang akan menyeberang dari Jawa menuju Sumatera dapat menikmati perjalanan dengan harga yang lebih terjangkau. Seluruh kendaraan penumpang yang menggunakan layanan penyeberangan Merak-Bakauheni akan mendapatkan diskon tarif hingga sebesar 36 persen,” ujar Heru dalam keterangan resminya pada Kamis, 13 Maret 2025.

Diskon Tarif Hingga 36 Persen

Kebijakan tarif satu harga ini juga mencakup diskon tarif untuk berbagai kategori penumpang dan kendaraan. Heru menambahkan bahwa diskon tarif berkisar antara 21 hingga 36 persen untuk seluruh golongan penumpang yang dilayani di Pelabuhan Merak pada periode tersebut. Penerapan tarif reguler atau satu harga ini melibatkan seluruh golongan kendaraan yang biasa dilayani, mulai dari pejalan kaki hingga kendaraan roda empat (Gol IVA, IVB, VA, dan VIA).

“Selama pemberlakuan tarif satu harga ini, tiket layanan eksekutif di Pelabuhan Merak akan ditiadakan. Pengguna jasa tidak dapat memilih kapal yang akan digunakan, dan kami juga akan melakukan penguatan pengaturan operasional di pelabuhan untuk memastikan distribusi kendaraan dan pejalan kaki berjalan dengan lancar ke seluruh dermaga,” tambah Heru.

Pengembalian Dana Bagi Pengguna Layanan Eksekutif yang Telah Melakukan Reservasi

Kebijakan baru ini juga berimplikasi bagi penumpang yang sudah melakukan reservasi untuk layanan eksekutif pada periode tersebut. Bagi mereka yang telah membeli tiket layanan eksekutif, PT ASDP Indonesia Ferry akan melakukan pengembalian dana (refund) atas selisih harga tiket yang telah dibayarkan.

“Bagi pengguna jasa yang sudah terlanjur melakukan reservasi layanan eksekutif selama periode tersebut, mereka akan mendapatkan pengembalian dana sesuai dengan selisih harga tiket yang telah dibayarkan. Kami ingin memastikan bahwa setiap pemudik mendapatkan pelayanan yang adil dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku selama masa mudik,” ungkap Heru.

Tarif Penyeberangan Merak-Bakauheni Selama Arus Mudik

Untuk memberikan gambaran yang lebih jelas mengenai tarif penyeberangan selama periode mudik, berikut adalah daftar tarif yang akan berlaku untuk penumpang yang melakukan perjalanan dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni pada H-5 hingga H-1 Lebaran 2025:

Tarif Penumpang/Pejalan Kaki
– Dewasa (6 tahun ke atas): Rp 22.700
– Bayi (di bawah 2 tahun): Rp 1.800

Dengan kebijakan tarif satu harga ini, pemudik yang menggunakan jasa penyeberangan diharapkan dapat merasakan manfaat dari tarif yang lebih terjangkau, tanpa adanya perbedaan tarif antara layanan reguler dan eksekutif.

Meningkatnya Jumlah Penumpang dan Upaya Mengatur Arus Mudik

Pelabuhan Merak, sebagai pintu utama untuk penyeberangan antar pulau antara Jawa dan Sumatera, diperkirakan akan mengalami lonjakan signifikan dalam jumlah penumpang selama musim mudik Lebaran 2025. Dengan diterapkannya kebijakan tarif satu harga, PT ASDP Indonesia Ferry berharap bisa memberikan layanan yang lebih merata, sehingga mengurangi kepadatan di kapal-kapal tertentu yang biasanya digunakan untuk layanan eksekutif.

Untuk memastikan kelancaran arus mudik, PT ASDP juga berencana melakukan pengaturan distribusi kendaraan dan pejalan kaki secara lebih terstruktur. Heru menekankan pentingnya penguatan pengaturan operasional di seluruh dermaga pelabuhan, guna menghindari penumpukan yang dapat menghambat kelancaran penyeberangan.

“Kami akan memperkuat skenario operasional dan koordinasi antara petugas di lapangan. Ini penting untuk memastikan distribusi kendaraan dan penumpang ke seluruh dermaga berjalan dengan lancar, sehingga tidak ada penumpukan yang menyebabkan keterlambatan,” ujar Heru.

Imbauan kepada Pemudik

Selain kebijakan tarif satu harga, PT ASDP juga mengimbau para pemudik untuk tetap memperhatikan jadwal keberangkatan kapal dan mempersiapkan segala sesuatunya jauh-jauh hari. Pemudik yang telah memiliki tiket diharapkan tiba di pelabuhan lebih awal untuk menghindari antrean panjang dan memastikan proses boarding berjalan lancar.

“Karena periode mudik selalu sangat padat, kami menyarankan agar pemudik yang menggunakan kapal ferry untuk merencanakan perjalanan mereka dengan baik. Pastikan tiba di pelabuhan lebih awal dan mengikuti semua prosedur yang ada,” tambah Heru.

Tarif Mudik Lebaran 2025 yang Lebih Terjangkau dan Teratur

Dengan kebijakan tarif satu harga yang mulai berlaku pada 26 Maret 2025, PT ASDP Indonesia Ferry berharap dapat memberikan pengalaman mudik yang lebih terjangkau dan teratur bagi seluruh pemudik yang menggunakan layanan penyeberangan Merak-Bakauheni. Penurunan tarif hingga 36 persen diharapkan dapat membantu meringankan biaya perjalanan, sementara pengaturan operasional yang lebih baik di pelabuhan akan mengurangi kepadatan dan meningkatkan kenyamanan penumpang selama masa mudik.

Meskipun layanan eksekutif ditiadakan sementara, kebijakan baru ini dirancang untuk memastikan bahwa semua penumpang bisa menikmati perjalanan yang aman dan nyaman dengan tarif yang lebih efisien, menjadikan mudik Lebaran 2025 sebagai pengalaman yang lebih menyenangkan bagi semua pihak.

Wahyu

Wahyu

teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

15 Tempat Wisata di Sukabumi 2025 Terbaik yang Indah Untuk Dikunjungi

15 Tempat Wisata di Sukabumi 2025 Terbaik yang Indah Untuk Dikunjungi

10 Ide Menarik Memilih Kado Penikahan Untuk Sahabat

10 Ide Menarik Memilih Kado Penikahan Untuk Sahabat

10 Ide Menarik Memilih Kado Penikahan Untuk Sahabat

10 Ide Menarik Memilih Kado Penikahan Untuk Sahabat

10 Ide Menarik Memilih Kado Penikahan Untuk Sahabat

10 Ide Menarik Memilih Kado Penikahan Untuk Sahabat

BMKG Perkirakan Hujan Ringan Seluruh Wilayah RI

BMKG Perkirakan Hujan Ringan Seluruh Wilayah RI