Senin, 08 September 2025

PT Freeport Indonesia Tingkatkan Kompetensi Peledakan Melalui Pelatihan Bersama PPSDM Geominerba

PT Freeport Indonesia Tingkatkan Kompetensi Peledakan Melalui Pelatihan Bersama PPSDM Geominerba

JAKARTA - PT Freeport Indonesia (PTFI) terus berkomitmen untuk meningkatkan kompetensi sumber daya manusia (SDM) di sektor pertambangan, khususnya dalam bidang peledakan. Dalam upaya tersebut, PTFI menggandeng Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia Geologi, Mineral, dan Batubara (PPSDM Geominerba), Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), untuk mengadakan tiga pelatihan sekaligus. Kegiatan pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan keterampilan tenaga kerja dalam melakukan peledakan yang aman, efisien, dan sesuai dengan standar keselamatan yang berlaku di industri pertambangan.

Kegiatan pelatihan ini dilaksanakan pada Kamis 20 Februari 2025, dan diikuti oleh sejumlah peserta yang berasal dari berbagai lapisan profesional di sektor pertambangan. Sebagai salah satu perusahaan tambang terbesar di Indonesia, PT Freeport Indonesia sadar akan pentingnya peningkatan kompetensi SDM untuk mendukung kelancaran operasional tambang, khususnya yang berhubungan dengan teknik peledakan, yang memegang peranan penting dalam proses penambangan bijih di tambang terbuka.

Pelatihan untuk Meningkatkan Kompetensi Peledakan di Sektor Pertambangan

Baca Juga

Informasi Lengkap Kapal Pelni Surabaya Kupang September

Tiga pelatihan yang diadakan oleh PT Freeport Indonesia bersama PPSDM Geominerba berfokus pada peningkatan kemampuan teknis para pekerja di bidang peledakan. Pelatihan pertama adalah mengenai Blasting Techniques, yang memberikan pemahaman tentang teknik-teknik peledakan yang aman dan efektif. Pelatihan kedua berfokus pada Blasting Safety, untuk memastikan bahwa setiap kegiatan peledakan dilakukan dengan memperhatikan aspek keselamatan yang maksimal. Sedangkan pelatihan ketiga mengenai Blasting Design, yang meliputi desain peledakan yang tepat untuk meningkatkan produktivitas tambang dan meminimalkan dampak lingkungan.

Direktur Teknik dan Operasi PT Freeport Indonesia, Johan Karmadi, dalam kesempatan tersebut menjelaskan bahwa pelatihan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan untuk selalu mengikuti perkembangan teknologi terbaru serta memperbaiki keterampilan pekerja. "Sebagai perusahaan tambang yang besar, kami harus memastikan bahwa seluruh tim kami dilatih secara berkesinambungan untuk menguasai teknik-teknik peledakan yang tidak hanya efisien, tetapi juga aman dan ramah lingkungan," ujar Johan Karmadi.

PT Freeport Indonesia memiliki operasional tambang yang luas, termasuk tambang terbuka Grasberg yang merupakan salah satu tambang terbesar di dunia. Oleh karena itu, setiap kegiatan peledakan di tambang tersebut membutuhkan ketelitian dan keahlian khusus, agar dapat mengoptimalkan proses penambangan dengan risiko yang sekecil mungkin terhadap keselamatan pekerja serta lingkungan sekitar.

Meningkatkan Standar Keselamatan dan Efisiensi Peledakan

Peledakan merupakan salah satu proses penting dalam pertambangan terbuka, terutama di tambang dengan cadangan mineral yang besar. Proses ini dilakukan untuk memecah batuan keras menjadi ukuran yang lebih kecil sehingga dapat lebih mudah diangkut ke fasilitas pengolahan. Namun, proses peledakan yang tidak terkontrol dapat menimbulkan dampak negatif, seperti kerusakan lingkungan dan potensi bahaya bagi pekerja.

Menyadari hal tersebut, PT Freeport Indonesia mengambil langkah proaktif untuk mengadakan pelatihan yang tidak hanya mengutamakan efisiensi tetapi juga mengutamakan keselamatan dan keberlanjutan lingkungan. "Kami percaya bahwa keselamatan adalah prioritas utama dalam setiap operasi kami, dan pelatihan ini adalah langkah nyata untuk memastikan bahwa seluruh tim kami mengerti betul tentang pentingnya keselamatan dan juga dampak lingkungan dari setiap kegiatan peledakan," tambah Johan Karmadi.

Dalam pelatihan ini, peserta diberikan pemahaman mengenai cara merencanakan dan melaksanakan peledakan dengan tepat, mulai dari pemilihan bahan peledak hingga pengaturan waktu dan lokasi peledakan. Selain itu, para peserta juga diberikan pelatihan mengenai bagaimana mengidentifikasi dan mengurangi potensi bahaya yang dapat muncul selama proses peledakan berlangsung.

Kerja Sama dengan PPSDM Geominerba untuk Meningkatkan Kualitas SDM

PPSDM Geominerba, yang merupakan lembaga di bawah Kementerian ESDM, memiliki peran strategis dalam meningkatkan kualitas SDM di sektor geologi, mineral, dan batubara. Kolaborasi antara PT Freeport Indonesia dan PPSDM Geominerba diharapkan dapat mempercepat proses peningkatan kualitas tenaga kerja yang profesional dan kompeten di bidang pertambangan.

Kepala PPSDM Geominerba, Eko Budi Santoso, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi terhadap komitmen PT Freeport Indonesia dalam meningkatkan kompetensi SDM sektor pertambangan. "Kerja sama ini sangat penting untuk memastikan bahwa tenaga kerja di sektor pertambangan Indonesia memiliki keterampilan yang sesuai dengan standar internasional, khususnya dalam bidang peledakan yang memiliki risiko tinggi," ujar Eko Budi Santoso.

Eko juga menekankan bahwa PPSDM Geominerba siap mendukung setiap upaya yang dilakukan oleh perusahaan tambang di Indonesia untuk meningkatkan kualitas SDM-nya, terutama dalam menghadapi tantangan global yang semakin kompleks. "Pendidikan dan pelatihan yang tepat akan menghasilkan tenaga kerja yang tidak hanya terampil, tetapi juga mampu menghadapi tantangan dalam menjaga keberlanjutan lingkungan dan keselamatan kerja," tambah Eko.

Pentingnya Peningkatan Kompetensi di Sektor Pertambangan Indonesia

Sebagai salah satu sektor vital yang turut memberikan kontribusi signifikan terhadap perekonomian Indonesia, sektor pertambangan harus terus beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan standar keselamatan internasional. Salah satu kunci sukses dalam operasional tambang adalah memiliki tenaga kerja yang terampil dan kompeten dalam menjalankan setiap aspek teknis, termasuk peledakan.

Meningkatnya permintaan terhadap bahan tambang, seperti nikel, tembaga, dan emas, menjadikan sektor pertambangan Indonesia semakin berkembang pesat. Namun, perkembangan ini juga diiringi dengan tantangan untuk memastikan bahwa operasi tambang dapat dilakukan dengan mengutamakan keselamatan, efisiensi, dan keberlanjutan lingkungan. Oleh karena itu, pelatihan seperti yang dilakukan oleh PT Freeport Indonesia bersama PPSDM Geominerba ini menjadi sangat relevan dalam meningkatkan kompetensi para pekerja.

Pentingnya Kolaborasi Antara Pemerintah dan Sektor Swasta

Kolaborasi antara sektor publik dan swasta, seperti yang terjalin antara PT Freeport Indonesia dan PPSDM Geominerba, juga memiliki dampak yang sangat positif bagi pengembangan sektor pertambangan di Indonesia. Pemerintah melalui PPSDM Geominerba memberikan dukungan berupa pelatihan dan pembinaan, sementara perusahaan tambang seperti PT Freeport Indonesia berperan dalam mengimplementasikan keterampilan yang diperoleh dalam kegiatan operasional sehari-hari di lapangan.

Kolaborasi ini menunjukkan bahwa untuk menghadapi tantangan global di industri pertambangan, diperlukan sinergi antara pemerintah, pelaku industri, dan masyarakat. Semua pihak harus bersatu dalam upaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia, mengembangkan teknologi yang ramah lingkungan, dan menjaga keberlanjutan sektor pertambangan Indonesia.

Pelatihan yang digelar oleh PT Freeport Indonesia bersama PPSDM Geominerba merupakan langkah penting dalam upaya meningkatkan kompetensi sumber daya manusia di sektor pertambangan Indonesia. Dengan fokus pada peledakan yang aman dan efisien, serta mengedepankan aspek keselamatan dan keberlanjutan lingkungan, pelatihan ini diharapkan dapat menciptakan tenaga kerja yang profesional dan siap menghadapi tantangan global di industri pertambangan. Kolaborasi antara sektor swasta dan pemerintah menjadi kunci utama untuk memastikan keberhasilan dan keberlanjutan sektor pertambangan Indonesia di masa depan.

Herman

Herman

teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

BPJS Kesehatan: Berapa Lama Aktif Setelah Bayar

BPJS Kesehatan: Berapa Lama Aktif Setelah Bayar

Jasa Marga Catat Lonjakan Kendaraan Saat Libur Panjang

Jasa Marga Catat Lonjakan Kendaraan Saat Libur Panjang

PTPP Cetak Rekor MURI Inovasi Konstruksi Berkelanjutan

PTPP Cetak Rekor MURI Inovasi Konstruksi Berkelanjutan

Waskita Karya Tingkatkan Progres LRT Jakarta Fase 1B

Waskita Karya Tingkatkan Progres LRT Jakarta Fase 1B

KAI Logistik Tingkatkan Layanan Pengiriman Sepeda Motor

KAI Logistik Tingkatkan Layanan Pengiriman Sepeda Motor