Pelabuhan Penyeberangan Kuala Tungkal Terapkan Sistem Tiket Online demi Layanan Prima
- Senin, 17 Februari 2025

JAKARTA - Pelayanan transportasi laut di Pelabuhan Penyeberangan Kuala Tungkal, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, memasuki era modern dengan diperkenalkannya sistem tiket online. Upaya ini dilakukan untuk meningkatkan kenyamanan penumpang, mengurangi antrian, dan mempercepat proses keberangkatan, terutama saat periode puncak seperti angkutan Lebaran 2025.
Drs. H. Anwar Sadat, M.Ag., Bupati Tanjung Jabung Barat, menegaskan bahwa implementasi sistem tiket online merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah untuk memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat. Pada acara pembukaan rapat koordinasi persiapan penerapan tiket online di Pola Utama Kantor Bupati, Selasa (11/2), Bupati Anwar Sadat memberikan penjelasan lebih lanjut mengenai langkah strategis ini.
"Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan publik. Dengan sistem tiket online ini, kami berharap dapat mengurangi antrian, mempermudah pembelian tiket, serta memberikan pengalaman perjalanan yang lebih nyaman bagi masyarakat," ujar Anwar Sadat. Pernyataan ini memberikan gambaran jelas tentang fokus pemerintah dalam meningkatkan efisiensi dan kualitas pelayanan di pelabuhan penyeberangan.
Pelabuhan Penyeberangan Kuala Tungkal merupakan pintu gerbang penting untuk konektivitas antarpulau di wilayah Tanjung Jabung Barat. Namun, selama ini, antrian panjang menjadi tantangan, terutama saat momen-momen kritis seperti Lebaran, Natal, dan Tahun Baru. Dengan penerapan sistem tiket online, diharapkan masalah ini dapat diatasi dengan efektif, menawarkan pengalaman yang lebih baik bagi penumpang.
Bupati Anwar Sadat menekankan bahwa sistem ini bukan hanya sekadar memudahkan pembelian tiket. "Dengan adanya sistem ini, kami berharap dapat mengoptimalkan kapasitas armada serta memberikan pengalaman perjalanan yang lebih baik bagi masyarakat," tegasnya. Optimisme ini mencerminkan upaya untuk meningkatkan operasional pelabuhan ke arah yang lebih efisien.
Ketua Panitia Pelaksana, Syamsul Juhari, juga menjelaskan bahwa salah satu tujuan utama rapat koordinasi tersebut adalah untuk menyatukan persepsi para stakeholder terkait pelaksanaan sistem tiket online. "Kami juga ingin memastikan percepatan pelaksanaan sistem ini agar dapat digunakan sebelum angkutan Lebaran 2025," katanya. Kecepatan implementasi menjadi fokus penting agar masyarakat dapat segera merasakan manfaat dari sistem baru ini.
Rapat tersebut dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk perwakilan dari Kapolres, Komandan Pos AL, dan pejabat terkait dari Kementerian Perhubungan, PT. ASDP, serta kepala dinas perhubungan provinsi dan kota terkait. Kehadiran para pemimpin ini menandakan dukungan penuh terhadap inovasi sistem tiket online yang diharapkan dapat meningkatkan kualitas pelayanan transportasi laut di Tanjung Jabung Barat.
Pentingnya sistem ini terletak pada kemampuannya untuk melakukan sinkronisasi data secara real-time, yang memungkinkan penumpang untuk memilih dan membeli tiket tanpa harus datang langsung ke pelabuhan. Hal ini, tentu saja, dapat membantu mengurangi antrian yang selama ini menjadi kendala. Selain itu, sistem ini juga diharapkan dapat memberikan keuntungan dari sisi pengaturan jadwal keberangkatan yang lebih terencana dan terkoordinasi.
Dengan kemampuan untuk mendukung transaksi non-tunai, sistem tiket online ini juga sejalan dengan kampanye nasional untuk mendorong digitalisasi transaksi di sektor publik. Langkah ini tidak hanya meningkatkan transparansi, tetapi juga efisiensi operasional pelabuhan sehingga diharapkan menjadi model bagi pelabuhan-pelabuhan lain di Indonesia.
Bupati Anwar Sadat berharap bahwa penerapan sistem ini tidak hanya untuk mendukung periode angkutan peak season seperti Lebaran tetapi juga menjadi standar pelayanan sehari-hari di pelabuhan. "Kami ingin sistem ini menjadi solusi jangka panjang untuk pelayanan yang lebih modern dan efisien," tambahnya.
Langkah maju yang diambil oleh Kabupaten Tanjung Jabung Barat ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik. Dengan mengintegrasikan teknologi dalam operasional pelabuhan, pemerintah daerah membuktikan bahwa inovasi dapat menjadi kunci dalam memecahkan tantangan-tantangan lama dan membuka jalan untuk pelayanan yang lebih baik di masa depan.
Sebagai kesimpulan, di era digital seperti sekarang, penerapan sistem tiket online di Pelabuhan Penyeberangan Kuala Tungkal merupakan terobosan penting yang menghadirkan banyak manfaat bagi masyarakat. Diharapkan, dengan dukungan semua pihak, pelaksanaan sistem ini dapat berjalan lancar, memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan layanan publik di sektor transportasi laut.

David
teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.
Rekomendasi
Berita Lainnya
15 Tempat Wisata di Sukabumi 2025 Terbaik yang Indah Untuk Dikunjungi
- Sabtu, 06 September 2025
Terpopuler
1.
11 Aplikasi Pelacak Lokasi Pasangan Akurat, Tanpa Ketahuan!
- 06 September 2025
2.
Cost of Fund Adalah: Pengertian, Jenis, dan Cara Menghitung
- 06 September 2025
3.
Value for Money Adalah: Definisi, Konsep, dan Manfaat
- 06 September 2025
4.
Net Worth Adalah: Inilah Cara Hitung & Simulasinya
- 06 September 2025