JAKARTA - Peluncuran mobil listrik baru di Indonesia kembali menjadi sorotan publik. Kali ini giliran Indomobil Energi Baru, anak perusahaan dari Indomobil Group yang menaungi penjualan GAC AION, resmi mengumumkan harga mobil listrik terbarunya, AION UT. Model ini sebelumnya telah mencuri perhatian di ajang GIIAS 2025 dengan status perkenalan, dan kini akhirnya harga resmi dirilis untuk pasar Tanah Air.
CEO GAC Indonesia, Andry Ciu, menyebut AION UT sukses menarik antusiasme pengunjung pameran. “Saat kami kenalkan AION UT di GIIAS lalu model ini mendapat antusiasme pengunjung yang sangat baik, dibuktikan dengan memperoleh penghargaan most driven EV,” ujarnya.
Indomobil menetapkan dua varian harga untuk AION UT, yakni Standard Rp 325 juta dan Premium Rp 363 juta. Sebelumnya, model ini sempat dibanderol Rp 330 jutaan untuk harga early bird pada pameran GIIAS.
Produksi Lokal dan Garansi Panjang
Andry menambahkan, lokalisasi AION UT mulai dilakukan di fasilitas PT National Assembler di Cikampek, Jawa Barat, yang merupakan anak usaha PT Indomobil Sukses Internasional. Mobil ini tengah menjalani uji coba di berbagai kondisi jalan di Indonesia untuk memastikan kenyamanan dan keamanan.
“Start delivery akan dimulai akhir Oktober 2025 ini termasuk garansi kendaraan 8 tahun atau 160 ribu kilometer dan free maintenance 3 tahun atau 40 ribu kilometer,” lanjut Andry.
Garansi panjang ini menjadi nilai tambah bagi konsumen yang mulai beralih ke kendaraan listrik, sekaligus memberi rasa aman terhadap investasi jangka panjang.
Desain Urban dengan Sentuhan Eropa
Secara visual, AION UT mengusung bahasa desain ‘European Aesthetic’ yang dikembangkan oleh GAC Design Center Milan. Desainnya memadukan estetika Italia dengan fungsionalitas tinggi, menciptakan kendaraan urban yang praktis sekaligus stylish.
Wajah depan dihiasi lampu khas bernama Matrix Cube Light, yang menyerupai mata burung hantu dengan alis tegas, menghadirkan kesan futuristik sekaligus ekspresif. Bentuk bodi streamline berpadu dengan velg 17 inci bermotif kelopak bunga, memperkuat aura sporty namun tetap elegan.
Interiornya dirancang minimalis namun modern. Tersedia layar sentuh besar 14,6 inci sebagai pusat pengaturan mobil, sementara panel instrumen untuk pengemudi menggunakan layar 8,8 inci. Kursi baris belakang bisa direbahkan hingga membentuk “sofa mode”, menciptakan ruang luas untuk pengalaman berkendara yang fleksibel.
Spesifikasi dan Varian
Sebagai kendaraan listrik segmen hatchback, AION UT memiliki dimensi panjang 4,2 meter dengan lebar 1,8 meter. Ukurannya menempatkan mobil ini bersaing langsung dengan hatchback listrik populer seperti BYD Dolphin, Wuling Binguo EV, hingga MG 4 EV.
AION UT hadir dalam dua tipe: Standard dan Premium. Keduanya menggunakan baterai berjenis LFP (Lithium Iron Phosphate) yang disebut sebagai magazine battery. Varian Standard dibekali baterai 44 kWh dengan jarak tempuh hingga 400 kilometer, sementara Premium memiliki kapasitas 60 kWh yang sanggup menempuh 500 kilometer dalam sekali pengisian penuh.
Motor listrik penggerak depan (FWD) memberi tenaga berbeda di tiap varian. Model Standard menghasilkan 134 dk dengan torsi 145 Nm, sedangkan Premium lebih bertenaga dengan 201 dk dan torsi 210 Nm. Perbedaan performa ini menjadi daya tarik bagi konsumen yang menginginkan opsi sesuai kebutuhan.
Strategi Pasar dan Harapan
Kehadiran AION UT menjadi bagian dari strategi Indomobil Group untuk memperkuat portofolio kendaraan listrik di Indonesia. Dengan harga mulai Rp 325 juta, model ini diposisikan sebagai mobil listrik terjangkau bagi kalangan urban yang mencari alternatif kendaraan ramah lingkungan tanpa harus mengorbankan kenyamanan maupun desain.
Selain itu, fasilitas purna jual berupa garansi panjang dan perawatan gratis di tiga tahun pertama diharapkan menjadi insentif kuat bagi konsumen yang masih ragu dengan biaya operasional mobil listrik.
Dengan desain Eropa yang stylish, spesifikasi mumpuni, dan harga kompetitif, AION UT berpeluang memperluas pasar mobil listrik di Indonesia. Kehadiran varian Standard dan Premium memungkinkan konsumen memilih sesuai daya beli maupun kebutuhan jarak tempuh.
Indomobil Energi Baru menaruh harapan besar agar AION UT dapat menjadi salah satu pilar transisi kendaraan listrik di Indonesia. Dukungan berupa lokalisasi produksi, garansi panjang, serta perawatan gratis semakin menambah daya saing mobil listrik ini di tengah ketatnya kompetisi dengan merek lain.
Bagi masyarakat yang mengincar kendaraan listrik dengan harga terjangkau, AION UT hadir sebagai pilihan baru yang layak dipertimbangkan.