Senin, 08 September 2025

Unjuk Rasa Pemuda Muslimin Indonesia di PT Wijaya Karya Ancol, Polsek Pademangan Kerahkan Puluhan Personel untuk Pengamanan Ketat

Unjuk Rasa Pemuda Muslimin Indonesia di PT Wijaya Karya Ancol, Polsek Pademangan Kerahkan Puluhan Personel untuk Pengamanan Ketat
Unjuk Rasa Pemuda Muslimin Indonesia di PT Wijaya Karya Ancol, Polsek Pademangan Kerahkan Puluhan Personel untuk Pengamanan Ketat

Setelah apel pengamanan yang dimulai sekitar pukul 15.00 WIB, para personel langsung menempati titik-titik yang telah ditentukan. Massa dari Pemuda Muslimin Indonesia mulai memusatkan aksi mereka di depan kantor PT Wijaya Karya dan sebagian menyebar ke kawasan sekitar PT Citra Marga Nusaphala Persada (CMNP) di Tanjung Priok.

Meski aksi berlangsung cukup kondusif, aparat keamanan tetap siaga penuh guna mengantisipasi potensi gangguan ketertiban. Kompol Immanuel juga meminta seluruh personel tidak meninggalkan lokasi sampai massa benar-benar membubarkan diri secara tertib.

Aksi ini berlangsung hingga menjelang sore hari, dan apel pengamanan resmi dinyatakan selesai pada pukul 15.25 WIB dalam kondisi yang terkendali, aman, dan tanpa insiden yang berarti.
 

Alasan dan Tuntutan Aksi Masih Belum Diungkap
 

Hingga berita ini ditulis, belum ada pernyataan resmi dari pihak Pemuda Muslimin Indonesia mengenai isi tuntutan mereka terhadap PT Wijaya Karya. Namun, diperkirakan demonstrasi ini berkaitan dengan isu sosial atau proyek pembangunan yang tengah digarap BUMN konstruksi tersebut di wilayah Jakarta atau sekitarnya.

Biasanya, kelompok ini kerap menyuarakan isu-isu keumatan dan keadilan sosial, serta mendorong transparansi dalam pembangunan nasional, termasuk pelibatan masyarakat dalam setiap tahap proyek strategis.

Jika aksi serupa terus berlanjut, dapat dipastikan aparat akan menyiapkan strategi pengamanan berlapis guna menjaga stabilitas keamanan di pusat-pusat ekonomi dan konstruksi nasional, seperti yang dilakukan di depan PT WIKA dan PT CMNP kali ini.
 

Kolaborasi Polisi dan Masyarakat Ditekankan
 

Kehadiran aparat bukan hanya untuk mengamankan objek vital nasional, tetapi juga memastikan hak-hak masyarakat dalam menyampaikan pendapat tetap terlindungi. Untuk itu, Kapolsek Pademangan mengimbau masyarakat dan massa aksi untuk tetap menjaga ketertiban, mengikuti aturan, serta bekerja sama dengan aparat di lapangan.

“Kami di sini bukan untuk membatasi, tapi mengatur agar semua berjalan lancar. Aksi boleh, tapi jangan sampai mengganggu pengguna jalan dan masyarakat lainnya,” tutur Kompol Immanuel.

Kepolisian berharap, setiap kegiatan penyampaian pendapat di ruang publik tetap dilaksanakan dalam koridor hukum, dengan menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi dan menghindari provokasi yang dapat menciptakan kegaduhan.

David

David

teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Cek Kesehatan BPJS Bisa Lewat Aplikasi, Begini Caranya

Cek Kesehatan BPJS Bisa Lewat Aplikasi, Begini Caranya

Jasa Marga Pastikan Arus Tol Dalam Kota Lancar

Jasa Marga Pastikan Arus Tol Dalam Kota Lancar

Jadwal KRL Jogja Solo Pekan Ini, 8 Sampai 14 September

Jadwal KRL Jogja Solo Pekan Ini, 8 Sampai 14 September

Jadwal Lengkap Kereta Api Prameks Senin, 8 September

Jadwal Lengkap Kereta Api Prameks Senin, 8 September

Tarif Transjakarta dan MRT Kembali Normal

Tarif Transjakarta dan MRT Kembali Normal