Lokasi Syuting Film Indonesia 2025 yang Bertransformasi Menjadi Destinasi Wisata Menarik
JAKARTA - Industri perfilman Indonesia tahun 2025 mencatatkan prestasi gemilang dengan beberapa film mencapai lebih dari satu juta penonton. Namun, yang tak kalah menarik adalah bagaimana lokasi syuting film tersebut bertransformasi menjadi destinasi wisata yang menarik perhatian wisatawan. Fenomena ini menunjukkan bahwa film tidak hanya menjadi hiburan semata, tetapi juga berperan dalam mempromosikan potensi wisata lokal.
Pabrik Gula Gondang Winangoen, Klaten – Wisata Edukasi dan Horor
Pabrik Gula Gondang Winangoen di Klaten, Jawa Tengah, menjadi sorotan setelah digunakan sebagai lokasi syuting film horor "Pabrik Gula". Pabrik yang didirikan pada tahun 1860 ini berhenti beroperasi sejak 2017 dan kini beralih fungsi menjadi kawasan agrowisata berbasis edukasi dan rekreasi. Salah satu daya tarik utama kawasan ini adalah Museum Gula Jawa Tengah, yang menjadi satu-satunya museum gula di Jawa Tengah. Museum ini menyimpan berbagai koleksi bersejarah, termasuk mesin uap tertua buatan Perancis tahun 1884 dan berbagai peralatan tradisional dalam proses pembuatan gula. Selain itu, pengunjung dapat menikmati fasilitas seperti water park, flying fox, dan wall climbing. Lokasi ini juga sering digunakan sebagai tempat resepsi pernikahan, menambah daya tariknya sebagai destinasi wisata multifungsi.
Laswi Heritage, Bandung – Gudang Bersejarah yang Menjadi Pusat Kreativitas
Laswi Heritage di Bandung menjadi lokasi syuting film "Pengepungan di Bukit Duri" karya Joko Anwar. Gudang persediaan PT KAI yang bersejarah ini telah disulap menjadi pusat aktivitas dan kreativitas. Dengan tampilan bergaya klasik khas Belanda, Laswi Heritage menawarkan suasana unik yang memadukan nilai sejarah dan modernitas. Tempat ini sering digunakan untuk berbagai acara seni dan budaya, menjadikannya salah satu destinasi wisata budaya yang menarik di Bandung.
Baca Juga
Gunung Gede Pangrango, Jawa Barat – Keindahan Alam yang Terpancar dalam Film
Gunung Gede Pangrango di Jawa Barat menjadi latar belakang film horor "Petaka Gunung Gede". Kawasan Taman Nasional ini dikenal dengan kekayaan flora dan fauna serta keindahan alamnya. Lokasi seperti Telaga Biru, air terjun Cibereum, dan puncak Gunung Gede menjadi daya tarik utama bagi para wisatawan. Film ini berhasil menarik lebih dari 3 juta penonton, sekaligus mempromosikan keindahan alam Gunung Gede sebagai destinasi wisata.
Benteng Wolio, Baubau – Warisan Sejarah yang Menjadi Ikon Wisata
Film "Komang" yang diangkat dari kisah cinta komika asal Wakatobi, Raim Laode, mengambil lokasi syuting di Benteng Wolio, Baubau, Sulawesi Tenggara. Benteng yang dibangun di atas Bukit Wolio ini memiliki arsitektur unik dengan dinding terbuat dari batu gunung dan karang yang direkatkan menggunakan putih telur, pasir, dan kapur. Benteng Wolio menjadi salah satu ikon wisata di Baubau, menarik wisatawan untuk mengunjungi dan menikmati keindahan serta sejarahnya.
Rekomendasi
.jpg)
