Profil Rivan Purwantono: Sosok Nahkoda Baru Jasa Marga yang Siap Bawa Transformasi
JAKARTA - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir telah menunjuk Rivan Achmad Purwantono sebagai Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Penunjukan ini menandai perubahan kepemimpinan di perusahaan infrastruktur terbesar di Indonesia tersebut, di mana Rivan menggantikan Subakti Syukur yang sebelumnya menjabat posisi tersebut. Keputusan ini diumumkan pada Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Jasa Marga, yang dilaksanakan baru-baru ini. Rivan, yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama PT Jasa Raharja, kini siap untuk membawa perusahaan pengelola jalan tol ini ke era baru dengan berbagai inovasi dan transformasi.
Karier Rivan Purwantono: Dari Perbankan hingga Jasa Marga
Rivan Purwantono memiliki latar belakang karier yang cukup beragam sebelum akhirnya menduduki posisi strategis di Jasa Marga. Karier profesionalnya dimulai pada tahun 1991, ketika ia bergabung dengan PT Bank Lippo Tbk sebagai Branch Manager. Di sana, ia meniti karier selama hampir 14 tahun, hingga pada akhirnya pada 2005, ia beralih ke PT Sophie Martin Indonesia sebagai General Manager hingga tahun 2006.
Baca Juga
Kemudian, Rivan melanjutkan perjalanan kariernya di PT Bank Bukopin Tbk, yang menjadi titik penting dalam perjalanan profesionalnya. Di bank tersebut, ia menjabat berbagai posisi penting, mulai dari Vice President pada periode 2006-2014, General Manager pada periode 2014-2018, hingga akhirnya menjadi Director of Consumer dari 2018 hingga 2020. Dalam berbagai peran tersebut, Rivan dikenal dengan kemampuannya dalam memimpin dan melakukan perbaikan signifikan di bidang manajemen dan pengelolaan keuangan.
Sebelum diangkat sebagai Direktur Utama PT Jasa Marga, Rivan sempat menjabat sebagai Direktur Keuangan di PT Kereta Api Indonesia (Persero) pada Mei-Juni 2020. Setelah itu, ia dipercaya memimpin PT KB Bukopin Tbk sebagai Direktur Utama hingga Juni 2021. Kepiawaiannya dalam pengelolaan keuangan dan transformasi organisasi membuatnya dipandang sebagai sosok yang tepat untuk mengarahkan PT Jasa Marga menghadapi tantangan dan peluang yang ada di industri infrastruktur jalan tol.
Pendidikan dan Kualifikasi Profesional
Rivan Purwantono memiliki latar belakang pendidikan yang solid. Ia lulus dengan gelar Sarjana (S1) dari Universitas Gadjah Mada (UGM) pada tahun 1990, sebuah universitas ternama di Indonesia. Ia kemudian melanjutkan pendidikannya dan meraih gelar Magister Hukum (S2) dari Universitas Pelita Harapan (UPH) pada tahun 2021. Pendidikan ini memperkaya pemahaman Rivan tentang hukum dan peraturan yang sangat relevan dengan tanggung jawabnya di dunia usaha, khususnya yang berhubungan dengan infrastruktur dan pengelolaan perusahaan publik.
Selain itu, Rivan juga telah mengikuti berbagai pelatihan dan program sertifikasi profesional. Ia lulus dari program Certified Wealth Management (CWM) dan Badan Sertifikasi Manajemen Risiko (BSMR) Level 5, yang menunjukkan keahliannya dalam bidang manajemen risiko dan pengelolaan kekayaan, dua hal yang sangat penting untuk memimpin perusahaan besar seperti Jasa Marga.
Perubahan Strategis di Jasa Marga: Fokus pada Transformasi dan Pengembangan SDM
Dengan pengalamannya yang luas di sektor perbankan dan perusahaan publik, Rivan kini membawa visi baru untuk Jasa Marga. Salah satu langkah pertama yang diambil adalah merombak jajaran direksi dan komisaris perusahaan. Dalam rapat umum pemegang saham, Rivan menggantikan Subakti Syukur yang telah menjabat sebagai Direktur Utama sebelumnya. Selain itu, posisi Direktur Human Capital dan Transformasi juga diisi oleh sosok baru, Yoga Tri Anggoro, yang menggantikan Bagus Cahya Arinta.
Perubahan ini menunjukkan bahwa Rivan memiliki komitmen untuk membawa angin segar dalam manajemen Jasa Marga. Perusahaan ini, yang dikenal sebagai pengelola jalan tol utama di Indonesia, memerlukan kepemimpinan yang mampu beradaptasi dengan tantangan zaman, terutama dalam menghadapi tren digitalisasi dan tuntutan masyarakat akan layanan yang lebih efisien dan transparan.
Transformasi dalam Pengelolaan Infrastruktur
Salah satu fokus utama Rivan sebagai Direktur Utama Jasa Marga adalah mengoptimalkan manajemen aset dan infrastruktur yang dimiliki perusahaan. “Kami akan terus berinovasi untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat, mengelola jalan tol dengan lebih efisien, dan memperkenalkan teknologi yang akan mempermudah perjalanan para pengguna jalan tol,” ujar Rivan dalam sebuah kesempatan. Dengan banyaknya jalan tol yang dikelola oleh Jasa Marga, perubahan ini diharapkan akan membawa efisiensi operasional dan peningkatan layanan bagi para pengguna.
Di samping itu, Rivan juga berkomitmen untuk meningkatkan kinerja keuangan perusahaan. “Dengan pengelolaan yang baik, kami akan menciptakan nilai tambah bagi pemegang saham dan berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi Indonesia,” tambahnya. Ini menunjukkan fokus utamanya untuk memastikan bahwa Jasa Marga tidak hanya berperan sebagai pengelola jalan tol, tetapi juga sebagai motor penggerak perekonomian Indonesia yang lebih besar.
Tantangan yang Dihadapi Jasa Marga di Era Baru
Jasa Marga menghadapi berbagai tantangan besar di masa depan, terutama dengan semakin berkembangnya teknologi dan tuntutan pengguna yang semakin tinggi. Selain itu, perusahaan ini harus menghadapi tantangan dalam hal pembiayaan dan pengelolaan proyek-proyek infrastruktur yang sangat besar. Dengan latar belakang Rivan yang kuat dalam manajemen keuangan dan transformasi, diharapkan ia dapat membawa perusahaan untuk menghadapi tantangan tersebut.
Tak hanya itu, salah satu isu yang akan menjadi perhatian utama Rivan adalah keberlanjutan dan penerapan teknologi dalam operasional perusahaan. Ia juga berfokus pada peningkatan kualitas SDM dan transformasi budaya organisasi yang dapat mendukung kesuksesan Jasa Marga dalam jangka panjang.
Rekomendasi
Berita Lainnya
