Jumat, 12 September 2025

Jasa Marga dan Hutama Karya Berikan Diskon 20 Persen Tarif Tol Selama Mudik Lebaran 2025

Jasa Marga dan Hutama Karya Berikan Diskon 20 Persen Tarif Tol Selama Mudik Lebaran 2025
Jasa Marga dan Hutama Karya Berikan Diskon 20 Persen Tarif Tol Selama Mudik Lebaran 2025

JAKARTA - PT Jasa Marga (Persero) Tbk dan PT Hutama Karya (Persero) mengumumkan kebijakan menarik yang akan berlaku selama momen mudik Lebaran 2025. Kedua perusahaan BUMN ini sepakat untuk memberikan diskon sebesar 20% pada tarif tol di sejumlah ruas jalan tol yang dikelola, berlaku selama enam hari, dari 24 hingga 27 Maret 2025 untuk arus mudik, dan pada 8 hingga 9 April 2025 untuk arus balik. Kebijakan ini merupakan bagian dari upaya mendukung kelancaran arus mudik Lebaran, serta memberikan manfaat lebih bagi masyarakat yang menggunakan jalur tol.

Kebijakan Diskon Tol Lebaran 2025

Diskon tarif tol ini, yang diumumkan bersama oleh Jasa Marga dan Hutama Karya, diharapkan dapat memberikan keringanan biaya perjalanan bagi pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi selama liburan Idul Fitri 1446 Hijriah. Keputusan ini tentu mendapat perhatian besar dari masyarakat, terutama bagi mereka yang merencanakan perjalanan panjang ke kampung halaman.

Baca Juga

KAI Logistik Bagikan 1.600 Buku Demi Generasi Emas

Menurut informasi yang disampaikan, diskon 20% akan berlaku pada semua jenis kendaraan yang melewati ruas tol yang dikelola oleh kedua perusahaan ini, termasuk ruas-ruas yang biasa digunakan oleh pemudik untuk menuju berbagai kota besar di Indonesia, seperti Jakarta, Bandung, Surabaya, dan lainnya. Kebijakan ini mencakup waktu yang sangat strategis, yakni pada saat arus mudik dan arus balik Lebaran, dua periode yang biasanya mengalami lonjakan volume kendaraan yang signifikan.

Apakah Diskon Tarif Tol Akan Merugikan Perusahaan?

Meskipun kebijakan ini bisa dilihat sebagai sebuah langkah pengorbanan bagi perusahaan dalam hal pendapatan, namun baik Jasa Marga maupun Hutama Karya meyakinkan publik bahwa mereka tidak akan mengalami kerugian finansial yang signifikan akibat pemberian diskon tersebut.

Subakti Syukur, Direktur Utama Jasa Marga, menjelaskan bahwa potensi kerugian akibat pemberian diskon tarif tol ini bisa diminimalisir oleh meningkatnya volume kendaraan pada periode tersebut. Ia menegaskan bahwa diskon tarif tol ini merupakan bagian dari upaya untuk mendukung program sosial dan lingkungan yang didorong oleh pemerintah, yang tentunya tidak akan terlalu mempengaruhi pendapatan perusahaan secara signifikan.

"Diskon tarif tol merupakan bagian dari aspek sosial dan lingkungan yang didorong pemerintah. Jadi, tidak terlalu berpengaruh pada pendapatan kami. Ini merupakan langkah yang kami ambil untuk mendukung kelancaran mudik dan memberikan kenyamanan lebih bagi para pemudik," kata Subakti dalam keterangannya kepada media pada Rabu, 5 Maret 2025.

Dukungan dari Hutama Karya: Peningkatan Volume Kendaraan Mengimbangi Diskon

Senada dengan pernyataan Subakti, Direktur Utama Hutama Karya, Budi Harto, juga memberikan pandangan yang serupa. Menurut Budi, meskipun terdapat potensi penurunan pendapatan dari pemberian diskon tarif tol, lonjakan volume kendaraan selama mudik Lebaran 2025 diperkirakan akan mengimbangi kerugian tersebut. Dengan meningkatnya jumlah kendaraan yang melintas, penghasilan dari tol tetap dapat dipertahankan pada tingkat yang optimal.

"Kalau loss margin, insyaa Allah tidak ada, karena ada kenaikan trafik kendaraan yang cukup signifikan selama periode mudik," ujar Budi Harto, menambahkan bahwa mereka telah memperkirakan lonjakan kendaraan yang akan melewati ruas tol selama periode mudik Lebaran, yang diperkirakan akan mengimbangi potensi penurunan tarif dari diskon yang diberikan.

Presiden Prabowo Subianto Instruksikan Penurunan Tarif Tol dan Tiket Pesawat

Keputusan diskon tarif tol ini tidak lepas dari instruksi Presiden Joko Widodo yang diberikan kepada pemerintah untuk memastikan kelancaran arus mudik dan memudahkan mobilitas masyarakat selama liburan Lebaran 2025. Presiden Joko Widodo meminta agar beberapa biaya transportasi, termasuk tarif tol dan tiket pesawat, diberikan diskon untuk membantu meringankan beban masyarakat, terutama yang melakukan perjalanan mudik.

Presiden juga telah meminta menteri perhubungan, menteri BUMN, menteri pekerjaan umum, serta seluruh pihak terkait untuk terus memantau dan memastikan bahwa semua fasilitas transportasi, termasuk jalan tol dan sektor lainnya, dapat berjalan lancar selama masa libur Idul Fitri. Hal ini bertujuan agar seluruh masyarakat dapat merayakan Lebaran dengan nyaman dan aman.

"Saya sudah menginstruksikan penurunan harga tiket pesawat dan tarif tol di beberapa ruas jalan utama untuk mendukung mobilitas masyarakat selama libur Idul Fitri 2025. Saya juga meminta semua kementerian terkait untuk memastikan kelancaran transportasi dan pelayanan publik lainnya," ujar Presiden Joko Widodo dalam pernyataannya.

Meningkatnya Kesiapan Infrastruktur dan Transportasi untuk Mudik Lebaran 2025

Pemberian diskon tarif tol ini juga menjadi bagian dari upaya pemerintah dalam meningkatkan kesiapan infrastruktur dan transportasi untuk menghadapi momen mudik Lebaran yang selalu menjadi tantangan setiap tahunnya. Dengan diberlakukannya diskon, diharapkan lebih banyak masyarakat yang memilih menggunakan jalur tol, sehingga mengurangi kemacetan di jalur alternatif dan meningkatkan kenyamanan serta kecepatan perjalanan selama arus mudik dan balik.

Selain itu, penurunan tarif ini juga berfungsi untuk mendukung program sosial pemerintah dalam meringankan biaya transportasi bagi warga yang ingin berkumpul dengan keluarga saat Lebaran. Beberapa ruas tol yang akan mendapatkan diskon antara lain ruas tol Jakarta-Cikampek, Trans Sumatera, dan sejumlah ruas tol lainnya yang dikelola oleh Jasa Marga dan Hutama Karya.

Kebijakan yang Mendukung Masyarakat

Dengan diskon tarif tol 20% yang berlaku pada momen mudik Lebaran 2025, Jasa Marga dan Hutama Karya menegaskan komitmennya untuk mendukung kelancaran arus mudik dan memberikan kemudahan bagi masyarakat yang akan pulang kampung. Meskipun ada kekhawatiran terkait potensi kerugian dari diskon ini, kedua perusahaan memastikan bahwa lonjakan volume kendaraan selama periode mudik akan mengimbangi penurunan tarif yang diberikan.

Melalui langkah ini, baik Jasa Marga dan Hutama Karya berharap dapat turut serta dalam menciptakan pengalaman mudik yang lebih nyaman, aman, dan terjangkau bagi seluruh pemudik yang menggunakan jalan tol di Indonesia. Diskon tarif tol ini diharapkan juga bisa menjadi bagian dari kontribusi sosial perusahaan terhadap masyarakat, sambil tetap menjaga keberlanjutan bisnis mereka di masa depan.

Wahyu

Wahyu

teropongbisnis.id adalah media online yang menyajikan berita sektor bisnis dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

DAMRI Buka Lowongan Mekanik untuk Lulusan SMA SMK

DAMRI Buka Lowongan Mekanik untuk Lulusan SMA SMK

Jadwal Lengkap Bus Sinar Jaya Rute Parangtritis Malioboro

Jadwal Lengkap Bus Sinar Jaya Rute Parangtritis Malioboro

Dermaga Pelabuhan Mamuju Capai Progres 70 Persen

Dermaga Pelabuhan Mamuju Capai Progres 70 Persen

Perpanjangan Rute LRT Jabodebek Dukung Mobilitas Masyarakat

Perpanjangan Rute LRT Jabodebek Dukung Mobilitas Masyarakat

PTPP Pacu Pembangunan Jalan Tol IKN Seksi 1B

PTPP Pacu Pembangunan Jalan Tol IKN Seksi 1B