Korps Lalu Lintas Polri Resmi Tutup Sistem One Way untuk Arus Balik Lebaran 2025, Operasi Ketupat Tetap Berlanjut

Selasa, 08 April 2025 | 13:00:36 WIB
Korps Lalu Lintas Polri Resmi Tutup Sistem One Way untuk Arus Balik Lebaran 2025, Operasi Ketupat Tetap Berlanjut

JAKARTA - Sistem satu arah atau one way yang diberlakukan untuk mengatur arus balik libur Lebaran 2025 secara resmi ditutup oleh Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri. Penutupan tersebut diumumkan oleh Kakorlantas Polri Irjen Pol. Agus Suryonugroho pada Selasa, 8 April 2025, setelah berlangsung selama beberapa hari pada puncak arus balik. Meskipun sistem one way telah dihentikan, Operasi Ketupat 2025 yang bertujuan untuk memastikan kelancaran dan keselamatan arus lalu lintas, tetap dilanjutkan hingga tengah malam nanti.

Penutupan One Way dan Langkah Operasional Lanjutan

Penutupan sistem satu arah dilakukan pada pukul 08.00 WIB, yang juga disertai dengan pernyataan resmi oleh Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi bersama dengan Korlantas. “Tadi pada pukul 08.00 WIB, Pak Menteri Perhubungan bersama kami semua menutup one way nasional arus balik yang secara resmi sudah kami tutup,” ungkap Irjen Pol. Agus Suryonugroho di Command Center KM 29 Tol Jakarta-Cikampek, Selasa pagi.

Penutupan sistem one way ini menandakan berakhirnya salah satu kebijakan penting yang diterapkan untuk mengatasi lonjakan volume kendaraan selama masa arus balik Lebaran. Namun, meskipun kebijakan one way berakhir, Operasi Ketupat 2025 yang digelar untuk mengawasi dan mengatur perjalanan pemudik, tetap berjalan hingga pukul 00.00 WIB.

Operasi Ketupat 2025 Fokus pada Keselamatan Pemudik

Irjen Pol. Agus Suryonugroho menekankan bahwa Operasi Ketupat 2025 memiliki fokus utama pada aspek keselamatan. Dalam konteks ini, Korlantas Polri berupaya semaksimal mungkin agar para pemudik dapat pulang ke kampung halaman dengan selamat, mengingat tingginya intensitas perjalanan selama libur Lebaran.

"Operasi ini adalah operasi kemanusiaan yang sangat mementingkan keselamatan. Kami ingin memastikan bahwa pemudik dapat kembali ke rumah dengan selamat tanpa adanya gangguan yang berarti," kata Agus Suryonugroho.

Menurutnya, selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2025, hasilnya cukup memuaskan, terutama dalam hal penurunan angka kecelakaan lalu lintas. "Selama operasi ini, peristiwa kecelakaan yang menonjol nihil, tidak ada. Kuantitas kecelakaan menurun, termasuk juga fatalitas korban meninggal dunia yang menurun, baik di jalan arteri maupun di jalan tol. Jadi, semuanya turun," tegasnya.

Data tersebut menunjukkan bahwa upaya pengamanan yang diterapkan oleh Polri selama arus balik Lebaran telah menunjukkan hasil yang positif. Pihak kepolisian mengklaim bahwa penurunan angka kecelakaan menunjukkan adanya efektivitas dari pengaturan lalu lintas yang dilakukan selama Operasi Ketupat 2025.

Kondisi Arus Lalu Lintas Masih Terkendali

Seiring dengan penutupan sistem one way, Kakorlantas Polri juga menyampaikan bahwa kondisi arus lalu lintas pada masa arus balik Lebaran masih dalam kondisi terkendali. Kendati arus kendaraan masih cukup padat, terutama di jalur-jalur utama seperti Tol Jakarta-Cikampek, pihak kepolisian tetap memastikan kelancaran arus kendaraan dengan melakukan pengaturan yang efisien.

"Arus lalu lintas pada masa arus balik masih cukup terkendali, meskipun volume kendaraan sangat tinggi. Kami terus mengimbau agar para pengendara tetap mematuhi aturan lalu lintas dan menjaga keselamatan," tambah Irjen Pol. Agus.

Pihak kepolisian juga melaporkan bahwa meskipun ada peningkatan jumlah kendaraan yang melintas, jumlah insiden dan kecelakaan yang terjadi tetap minim. Korlantas Polri berkomitmen untuk terus memantau kondisi arus lalu lintas, meski masa one way telah berakhir.

Pelaksanaan Operasi Ketupat 2025: Keberhasilan Kolaborasi Antar Lembaga

Operasi Ketupat 2025, yang dimulai sejak sebelum Lebaran, merupakan bentuk kolaborasi antara berbagai instansi, termasuk Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri, dan berbagai pihak terkait lainnya. Penerapan berbagai kebijakan, seperti one way dan pengaturan titik-titik kepadatan di jalur arteri dan tol, menjadi bagian dari strategi untuk memastikan pemudik dapat menikmati perjalanan dengan aman dan lancar.

Di sisi lain, kebijakan one way pada arus balik juga telah membantu mengurangi potensi kemacetan yang sering terjadi di sejumlah titik rawan macet, seperti di Tol Jakarta-Cikampek dan Tol Merak-Bakauheni. Keputusan untuk menutup one way setelah puncak arus balik Lebaran 2025 diambil setelah melakukan evaluasi mendalam terhadap kondisi di lapangan.

Imbauan untuk Pengendara: Tetap Jaga Keselamatan di Jalan

Meski operasi one way telah dihentikan, Polri terus mengingatkan para pengendara untuk tetap waspada dan menjaga keselamatan selama perjalanan arus balik. Irjen Pol. Agus mengimbau agar pengendara tidak mengabaikan aspek keselamatan dan mematuhi semua aturan lalu lintas yang berlaku.

“Meski sistem one way sudah berakhir, kami tetap mengingatkan agar pemudik berhati-hati, terutama di jalan-jalan yang padat dan rawan kecelakaan. Kami juga meminta agar pengendara selalu mematuhi rambu-rambu lalu lintas yang ada,” pesan Irjen Pol. Agus.

Pihak kepolisian juga telah menyiapkan berbagai langkah antisipasi untuk memastikan kelancaran arus kendaraan, termasuk menyiapkan pos-pos pemeriksaan dan melakukan patroli rutin di sepanjang jalur utama yang dilalui oleh pemudik.

Evaluasi Keberhasilan Operasi Ketupat dan Rencana Mendatang

Selama pelaksanaan Operasi Ketupat 2025, meskipun banyak tantangan terkait dengan tingginya volume kendaraan, Polri mencatatkan keberhasilan yang signifikan, terutama dalam mengurangi angka kecelakaan lalu lintas dan memastikan keamanan bagi pemudik. Evaluasi terhadap operasi ini diharapkan dapat menjadi bahan acuan untuk memperbaiki pengaturan lalu lintas di tahun-tahun mendatang.

“Kami akan terus mengevaluasi pelaksanaan Operasi Ketupat untuk memastikan bahwa setiap tahunnya, arus mudik dan arus balik Lebaran dapat berlangsung lebih lancar dan aman,” ujar Irjen Pol. Agus Suryonugroho.

Secara keseluruhan, meskipun sistem one way telah berakhir, Operasi Ketupat 2025 tetap berlanjut hingga pukul 00.00 WIB malam nanti, dengan fokus utama pada pengawasan dan pengaturan lalu lintas guna menjaga keselamatan para pemudik.

Melalui keberhasilan pelaksanaan operasi kali ini, Polri berharap dapat meningkatkan standar operasional dan pengaturan arus lalu lintas pada masa-masa mendatang, memastikan agar arus mudik Lebaran dapat terus berjalan lebih lancar dan aman setiap tahunnya.

Terkini